Indonesia merupakan negara maritim terbesar di dunia yg terletak pada posisi strategis dan memiliki kekayaan sumber daya yang melimpah, maka untuk melindungi kepentingan nasional di dan lewat laut seyogyanya memiliki alat pertahanan yang kuat yaitu TNI-AL.
bagi negara maritim yang besar seperti indonesia, memiliki angkatan laut yang kuat bukan merupakan suatu kemewahan melainkan suatu kebutuhan.
keadaan saat ini : TNI-AL memiliki 116 buah KRI yang berusia sudah relatif tua dengan persenjataan yang sudah ketinggalan zaman (Out Of Date), apalagi dikaitkan dengan dukungan anggaran TNI-AL akibat krisis moneter terhadap pengadaan alutsista minim.
kekuatan patroli : a. 6 PKR (klas AMY)
b. 6 AT (klas Frosh)
c. 8 FPB-57 (klas Pandrong)
d. 16 PC (klas parchim)
e. 1 PC (klas Cucut)
Bisa kita lihat sperti ini coba kalau kita kaitkan luas wilayah Indonesia yang memiliki kurang lebih 17.500 pulau, bisa ga laut kita terlindungi ??
Bukan saja kita harus menggantungkan kekuatan AL kita pada pemerintah dalam hal pengadaan, tapi kenapa tidak kita coba membuat kapal patroli sendiri? nah ini dikaitkan juga pada diri masyarakat kita, apakah berpotensi atau tidak dalam hal sumber daya manusianya?
So, masih ada pekerjaan buat kita untuk memperbaiki AL.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar